Minggu, 16/06/2024 - 07:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Al-Hayiyyu, Asmaul Husna yang Ungkap Betapa Allah SWT Tutupi Aib Hamba-Nya

Al-Hayiyyu merupakan salah satu nama Allah SWT yang sangat mulia

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA – Salah satu Asmaul Husna (nama-nama Allah SWT) adalah Al-Hayiyyu. Nama tersebut tergolong jarang dibahas dan sering disamakan dengan Al-Haya (Yang Mahahidup), yang juga merupakan salah satu Asmaul Husna.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Apa makna Al-Hayiyyu? Secara bahasa, Al-Hayiyyu adalah Istahyaa, yang berarti malu terhadap sesuatu sebagai bentuk kesopanan atau kerendahan hati. Kata tersebut digunakan dalam Alquran. Allah SWT berfirman: 

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


إِنَّ اللَّهَ لَا يَسْتَحْيِي أَنْ يَضْرِبَ مَثَلًا مَا بَعُوضَةً فَمَا فَوْقَهَا “Sesungguhnya Allah tidak malu untuk membuat perumpamaan berupa nyamuk atau sesuatu yang lebih rendah daripada itu.” (QS Al Baqarah ayat 26)

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


Penggunaan nama Al-Hayiyyu juga terdapat dalam hadits. Pertama, ada dalam hadits yang diriwayatkan dari Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah, bahwa Abu Murrah (mantan budak Aqil bin Abu Thalib) telah memberitahukan kepadanya dari Abu Waqid Al-Laitsi, bahwa Rasulullah SAW, ketika sedang duduk dalam sebuah majelis di masjid bersama para sahabat, ada tiga orang yang datang. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Dalil-Dalil Ini Patahkan Anggapan Semua Agama Sama, Injil Pun Tegaskan Perbedaan Itu  


Dari tiga itu, dua orang menghadap Nabi SAW, dan satu orang lagi pergi. Dua orang yang menghadap beliau SAW berdiri sejenak di hadapan Rasulullah SAW. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


Dari dua orang ini, satu orang melihat tempat kosong dalam majelis kemudian duduk di tempat itu. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


Sedangkan orang kedua duduk di belakang mereka. Dan orang yang ketiga sudah pergi (meninggalkan majelis). 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


Setelah Rasulullah SAW selesai dalam majelis itu, majelis, beliau bersabda, “Maukah aku beritahu tentang ketiga orang tadi? Satu orang di antara mereka mendekatkan diri kepada Allah, maka Allah mendekatkan diri kepadanya. Dan orang yang kedua, dia malu kepada Allah SWT (tidak mengisi tempat kosong), maka Allah pun malu kepadanya. Sedangkan yang ketiga berpaling dari Allah, maka Allah pun berpaling darinya.” (HR Bukhari) 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK


Hadits kedua, sebagaimana yang diriwayatkan dari Ummu Salamah. Dia berkata bahwa Ummu Sulaim pernah mendatangi Rasulullah SAW lalu berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah tidak merasa malu dari kebenaran. Lalu apakah seorang wanita itu harus mandi jika dia bermimpi? 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Menyoal Hukum Amal Orang Hidup untuk Orang Wafat 


Kemudian Nabi SAW menjawab, “Jika dia melihat air (mani).” Lalu Ummu Salamah menutup wajahnya, dan berkata, “Wahai Rasulullah, apakah wanita itu juga bisa bermimpi?” Beliau SAW menjawab, “Ya, bisa. Memang dari mana kemiripan antara dia dan anaknya.” 

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard


Dari hadits yang kedua ini, dapat diketahui bahwa wanita dalam hadits tersebut malu mengungkapkan perkara yang dialaminya sehingga menyampaikan pertanyaan dengan kata-kata yang tidak menjurus pada hal yang dialaminya. 


Ibn al-Qayyim menjelaskan, nama Al-Hayiyyu dalam Asmaul Husna, bermakna bahwa Allah SWT tidak mempermalukan hamba-Nya yang melakukan perbuatan maksiat, atau tidak menunjukkan ketidaktaatannya, tetapi Allah SWT menutupinya. Sebab Dia-lah yang menaungi dan memberi ampunan pada hamba-Nya.


 


Sumber: fiqh islamonline   

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

إِلَّا أَن يَشَاءَ اللَّهُ ۚ وَاذْكُر رَّبَّكَ إِذَا نَسِيتَ وَقُلْ عَسَىٰ أَن يَهْدِيَنِ رَبِّي لِأَقْرَبَ مِنْ هَٰذَا رَشَدًا الكهف [24] Listen
Except [when adding], "If Allah wills." And remember your Lord when you forget [it] and say, "Perhaps my Lord will guide me to what is nearer than this to right conduct." Al-Kahf ( The Cave ) [24] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi